JEPANG SEDANG GUNCANG PASAR GLOBAL—DIAM TAPI KUAT
Sementara semua orang teralihkan oleh pompa crypto dan kekacauan pemilu AS, sesuatu yang jauh lebih besar sedang terjadi di Tokyo.
Jepang sekali lagi telah menjadi pemegang utang pemerintah AS asing terbesar selama 9 bulan berturut-turut.
Kepemilikan mereka kini telah melampaui $1,18 triliun.
Mengapa ini menjadi masalah besar?
Karena sepanjang tahun 2024–2025, analis memperkirakan Jepang akan menjual Surat Berharga AS dan mengurangi eksposur.
Tetapi sebaliknya, Jepang melakukan kebalikannya—mereka terus membeli.
Berikut bagian yang tidak disebutkan siapa pun:
Ya, beberapa bank Jepang menjual sebagian obligasi asing mereka lebih awal tahun ini.
Itulah yang menciptakan rumor palsu bahwa "Jepang menarik diri dari utang AS."
Tetapi pemerintah Jepang dan institusi besar TIDAK menjual.
Kepemilikan Surat Berharga AS mereka telah meningkat secara stabil.
Mengapa ini penting secara global:
AS mendapatkan pembeli yang dapat diandalkan dan jangka panjang untuk utangnya.
Dolar tetap lebih kuat dari yang diperkirakan banyak orang.
Tekanan diam tetapi serius meningkat dalam pergerakan suku bunga global.
Investor di seluruh dunia mengamati tindakan Jepang sebagai sinyal kepercayaan utama.
Kesimpulan
Jepang tidak memicu jenis "kekacauan utang AS" apapun.
Sebaliknya, salah satu kekuatan keuangan terbesar di dunia sedang menggandakan investasi pada Surat Berharga Amerika—langkah yang tidak dapat diabaikan oleh pasar.
#MarketAlert #EconomicUpdate #InvestingTips #WorldEconomy #FinancialTrends