Kenaikan nilai dolar biasanya berdampak langsung pada pasar cryptocurrency, dan memahami hubungan ini membantu untuk menginterpretasikan pergerakan pasar dengan lebih baik. Ketika dolar menguat di panggung global, para investor cenderung mencari aset yang dianggap lebih aman, seperti obligasi pemerintah AS (Treasuries). Ini mengurangi selera terhadap risiko dan dapat menyebabkan keluarnya modal dari cryptocurrency, menekan harga ke bawah.
Selain itu, karena dolar adalah mata uang referensi utama dalam perdagangan global, dolar yang lebih kuat membuat masuknya investor baru ke dalam cryptocurrency menjadi lebih mahal, terutama di negara-negara berkembang. Di sisi lain, ketika dolar kehilangan kekuatannya, aset alternatif seperti Bitcoin dan cryptocurrency lainnya biasanya diuntungkan, karena pasar melihat lebih banyak ruang untuk spekulasi dan pencarian imbal hasil.
Jadi: dolar yang kuat umumnya berdampak negatif pada cryptocurrency; dolar yang melemah cenderung memperkuat selera terhadap aset digital.
$USDT
