Bitcoin (BTC) menyaksikan volatilitas harga yang signifikan pada hari Minggu, 19 Mei, saat pembukaan futures Bitcoin CME pada pukul 23:00 UTC, yang sempat melonjak ke $107,000 sebelum turun tajam ke $102,000. Pergerakan ini, yang membersihkan likuiditas di kedua sisi buku pesanan, menunjukkan tekanan yang meningkat di sekitar level resistansi kunci dan meningkatkan potensi untuk terobosan menuju rekor tertinggi baru.
Futures CME Memimpin Volatilitas Minggu di Tengah Likuiditas Tipis
Volatilitas malam Minggu di pasar kripto adalah tren yang berulang, biasanya bertepatan dengan pembukaan mingguan futures Bitcoin Chicago Mercantile Exchange (CME). Namun, episode minggu ini berbeda dalam satu aspek kunci—aksi harga dipimpin oleh CME, menandakan pengaruh trader institusional daripada peserta kripto ritel.
Berbeda dengan minggu-minggu terakhir, celah CME yang biasa—ketidaksesuaian antara penutupan hari Jumat dan pembukaan hari Minggu—tidak ada. Sebaliknya, BTC bergerak cepat dalam rentang $5,000, menghasilkan likuidasi cepat dari posisi panjang dan pendek. Analis menginterpretasikan ini sebagai titik belok, dengan kedalaman pasar sekarang condong ke arah atas.

Analisis Kedalaman Pasar: Resistansi Tipis di Atas $107K
Menurut data buku pesanan yang teragregasi, likuiditas antara $107,000 dan $110,000 tetap tipis, sementara minat beli yang substansial terus berlanjut di sekitar $100,000. Ketidakseimbangan ini menunjukkan bahwa terobosan ke atas mungkin menghadapi resistansi minimal, memungkinkan potensi reli menuju rekor tertinggi baru jika dipicu oleh katalis yang kuat.
Pada saat yang sama, beberapa analis memperingatkan bahwa pergerakan harga mendadak mungkin merupakan hasil dari penyapuan stop-loss. Taktik ini umum digunakan untuk memicu likuidasi dan menciptakan titik masuk yang menguntungkan untuk posisi pendek baru dengan mendorong harga naik sementara.
Posisi Strategis: Shorts Baru di $107K Mungkin Membalikkan Kondisi
Lonjakan harga baru-baru ini ke $107,000 mungkin telah menarik trader pendek untuk membuka posisi, menempatkan level stop-loss di atas $110,000. Jika momentum bullish kembali, stop-loss ini bisa terpicu secara massal, lebih lanjut mendorong dorongan ke atas melalui percepatan harga melalui pembelian paksa.
Sementara pergerakan jangka pendek tetap spekulatif, struktur pasar yang mendasari dan resistansi yang berkurang di atas $107,000 meningkatkan kemungkinan pergerakan yang menentukan—baik yang dipicu oleh fundamental pasar atau katalis eksternal.