Jelaskan mengapa harga bitcoin sangat fluktuatif dan topik seperti memilih bursa yang tepercaya untuk membeli sebagian kecil Bitcoin pertama Anda?
Harga Bitcoin sering berfluktuasi secara dramatis dalam jangka waktu yang singkat. Volatilitas ini disebabkan oleh:
Ketidakseimbangan Pasokan dan Permintaan: Dengan pasokan yang terbatas, bahkan pergeseran kecil dalam permintaan dapat menyebabkan perubahan harga yang besar.
Spekulasi: Sebagian besar perdagangan Bitcoin bersifat spekulatif, dengan para trader bereaksi terhadap berita, hype, atau ketakutan.
Perkembangan Regulasi: Pengumuman dari pemerintah tentang regulasi atau pembatasan sering kali berdampak cepat pada harga.
Kematangan Pasar: Bitcoin masih relatif muda dibandingkan dengan pasar keuangan tradisional, sehingga likuiditasnya lebih rendah. Ini berarti perdagangan besar dapat memiliki efek yang besar pada harga.
Peristiwa Makroekonomi: Peristiwa global (seperti inflasi, perubahan suku bunga, atau krisis) sering kali memicu volatilitas saat investor mencari tempat aman atau melikuidasi aset yang lebih berisiko.
Membeli Bitcoin Pertama Anda: Memilih Bursa yang Tepercaya
Jika Anda tertarik untuk membeli Bitcoin, memilih bursa yang dapat diandalkan sangat penting. Berikut adalah yang perlu dicari:
1. Reputasi dan Keamanan
Pilih bursa yang telah beroperasi selama beberapa tahun dengan rekam jejak yang kuat.
Cari platform dengan fitur keamanan seperti otentikasi dua faktor (2FA), penyimpanan dingin untuk dana, dan polis asuransi.
2. Regulasi dan Kepatuhan
Periksa apakah bursa mematuhi regulasi di negara Anda. Bursa yang berlisensi umumnya lebih aman.
3. Kemudahan Penggunaan
Pemula mungkin lebih menyukai bursa dengan aplikasi atau situs web yang sederhana dan intuitif.
4. Biaya
Platform yang berbeda mengenakan biaya yang berbeda untuk membeli, menjual, dan menarik Bitcoin. Bandingkan sebelum berkomitmen.
5. Likuiditas
Likuiditas yang lebih tinggi berarti perdagangan yang lebih cepat dan harga yang lebih stabil. Bursa besar seperti Coinbase, Binance, Kraken, dan Bitstamp adalah contoh platform dengan likuiditas yang dalam.
6. Investasi Fraksional
Anda tidak perlu membeli satu Bitcoin utuh (yang bernilai puluhan ribu dolar). Bursa memungkinkan Anda untuk membeli sebagian—misalnya, Bitcoin senilai $50—sehingga Anda dapat memulai dengan kecil.
Alasan umum mengapa orang pada umumnya berinvestasi di Bitcoin seperti potensi imbal hasil dan nilai jangka panjang ?
Mengapa Orang Berinvestasi di Bitcoin ?
Ada beberapa alasan umum mengapa orang memilih untuk berinvestasi di Bitcoin:
1. Potensi Imbal Hasil
Bitcoin secara historis telah mengalami pertumbuhan harga yang signifikan, terutama dalam siklus jangka panjang. Pengadopsi awal dan pemegang jangka panjang telah melihat keuntungan yang substansial dibandingkan dengan aset tradisional seperti saham atau emas.
2. Penyimpanan Nilai
Banyak investor melihat Bitcoin sebagai "emas digital." Dengan pasokan tetap 21 juta koin, Bitcoin dirancang untuk menjadi langka, yang dapat membantu menjaga nilainya seiring waktu, terutama dibandingkan dengan mata uang fiat yang dapat dicetak dalam jumlah tidak terbatas.
3. Lindung Nilai terhadap Inflasi
Dalam masa inflasi yang meningkat atau ketidakpastian ekonomi, beberapa investor beralih ke Bitcoin sebagai lindung nilai, percaya bahwa Bitcoin dapat mempertahankan nilai ketika mata uang tradisional kehilangan daya beli.
4. Diversifikasi
Bitcoin tidak selalu bergerak dengan cara yang sama seperti saham, obligasi, atau properti. Beberapa investor menyertakan Bitcoin dalam portofolio mereka untuk mendiversifikasi risiko dan berpotensi meningkatkan imbal hasil.
5. Keyakinan pada Teknologi
Selain motif finansial, banyak orang berinvestasi di Bitcoin karena mereka percaya pada teknologi blockchain dan visi keuangan terdesentralisasi.
Bitcoin adalah cryptocurrency pertama dan yang paling terkenal—sebuah bentuk uang digital yang berjalan pada jaringan terdesentralisasi peer-to-peer yang disebut blockchain. Tidak seperti mata uang tradisional yang diterbitkan oleh pemerintah dan dikendalikan oleh bank sentral, Bitcoin tidak dikelola oleh entitas tunggal manapun. Sebaliknya, ia beroperasi melalui sistem bukti kriptografis dan konsensus terdistribusi, membuatnya tahan terhadap sensor dan inflasi.