Bitcoin baru saja mengalami kuartal akhir terburuknya sejak 2018, dan para investor merasakan dampaknya.
Pada Q4 2025, Bitcoin turun lebih dari 22%, dengan hanya beberapa hari tersisa sebelum tahun berakhir. Kali terakhir BTC berkinerja seburuk ini di kuartal keempat adalah pada tahun 2018, selama pasar beruang yang brutal.

📉 Apa yang salah?
Sejak mencapai puncak tertinggi sepanjang masa sekitar $126K pada bulan Oktober, Bitcoin telah turun hampir 31%, kini diperdagangkan mendekati $87K. Penurunan tajam ini telah menghapus lebih dari $1 triliun dari total pasar kripto, menyusut dari di atas $4,1 triliun menjadi sekitar $2,9 triliun.
💡 Mengapa ini penting
Secara historis, Q4 biasanya merupakan kuartal terkuat Bitcoin, sering kali memberikan keuntungan besar. Namun, 2025 mematahkan pola itu—membuat kerugian ini bahkan lebih mengejutkan.
📊 Apa yang sejarah katakan kepada kita
Setelah kerugian besar di Q4 di masa lalu, Bitcoin kadang-kadang pulih dengan kuat di tahun berikutnya
Dalam beberapa kasus, BTC turun lagi sebentar, lalu meledak naik kemudian
Sejarah menunjukkan dua kemungkinan jalur:
1️⃣ Pemulihan pada Q1 2026
2️⃣ Satu penurunan lagi, diikuti oleh reli kuat di akhir 2026
🚀 Apa yang dikatakan para ahli
Institusi besar tetap optimis:
Citibank memperkirakan Bitcoin akan mencapai $189K pada 2026 dalam skenario bullish
Bernstein memprediksi $150K pada 2026 dan $200K pada 2027
📌 Pertanyaan besar untuk Anda:
Apakah ini hanya guncangan sementara sebelum reli Bitcoin berikutnya… atau bulan-bulan yang lebih sulit masih di depan?
🛑 Bukan nasihat keuangan. Selalu lakukan riset Anda sendiri.
#USGDPUpdate #USCryptoStakingTaxReview #WriteToEarnUpgrade #BinanceSquareFamily
