📉 Mengapa cryptocurrency sedang merosot dan saham terus jatuh

Pasar global sedang memasuki fase aversi risiko, dan itu mempengaruhi baik saham teknologi maupun cryptocurrency. $BTC $ETH $BNB

📉 Penurunan di Wall Street

Pada hari Selasa, saham di AS memperpanjang rentetan kerugian:

• Dow Jones: -0,89 % (−413 poin)

• S&P 500: -0,6 %

• Nasdaq: -0,9 %

Para investor mengurangi eksposur mereka terhadap segala sesuatu yang melibatkan risiko: saham AI, teknologi, dan tentu saja, cryptocurrency.

🧨 Apa yang terjadi dengan Bitcoin?

Hanya dalam enam minggu, Bitcoin telah turun dari mencetak rekor tertinggi di atas US$ 126.000 menjadi turun lebih dari 26 %, diperdagangkan sekitar US$ 93.000.

Bahkan sempat menembus US$ 90.000, sesuatu yang tidak terjadi sejak tujuh bulan yang lalu.

Hari ini Bitcoin secara resmi berada di pasar bearish, yaitu, penurunan lebih dari 20 % sejak rekor tertinggi terakhir.

👉 Dalam penurunan ini, Bitcoin telah kehilangan lebih dari US$ 600.000 miliar kapitalisasi, menurut data dari CoinMarketCap.

⚠️ Apa penyebab utamanya?

👉 Ketidakpastian tentang suku bunga Federal Reserve

Pasar terbelah tentang apakah Fed akan memangkas suku bunga atau tidak bulan depan.

Keraguan itu telah memicu gelombang penjualan massal aset berisiko, karena:

• Suku bunga tinggi = uang lebih mahal

• Kurang likuiditas = penurunan pada saham pertumbuhan dan kripto

• Ketidakpastian lebih besar = investor mencari tempat berlindung dalam bentuk tunai dan obligasi

Dan karena Bitcoin adalah aset yang sangat spekulatif dan volatil, tekanan terasa semakin kuat.

#BTC90kBreakingPoint #USStocksForecast2026 #StrategyBTCPurchase #MarketPullback