Zohran Mamdani: Imigran yang Bisa Mendefinisikan Kembali Politik New York
Zohran Mamdani, putra imigran yang lahir di Uganda dan dibesarkan di Queens, sedang membuat gelombang saat ia berada di ambang menjadi walikota Muslim dan Asia Selatan pertama di Kota New York. Ceritanya tidak hanya tentang politik—ini tentang representasi, ketahanan, dan jenis kepemimpinan baru.
Kampanye Mamdani berbicara kepada orang-orang New York biasa yang berjuang dengan sewa, harga yang meningkat, dan ketidaksetaraan. Ia berbicara tentang “halalflation” untuk menggambarkan bagaimana inflasi paling berdampak pada komunitas kelas pekerja. Kebijakannya—pembekuan sewa, transportasi umum gratis, dan bahan makanan milik kota—telah menginspirasi generasi baru untuk percaya bahwa pemerintah masih dapat melayani masyarakat, bukan korporasi.
Kritikus menyebutnya terlalu radikal, tetapi pendukung melihatnya sebagai suara kota yang lebih adil dan inklusif. Apakah dia menang atau tidak, Mamdani sudah mengubah bagaimana percakapan politik terdengar di kota terbesar di Amerika.
👉 Apa pendapatmu? Apakah kebangkitan Mamdani menandai pergeseran nyata dalam politik perkotaan Amerika?
Sukai, bagikan, dan ikuti untuk mendapatkan lebih banyak pembaruan dunia dan politik.