Poin Utama
Secured Overnight Financing Rate (SOFR) adalah patokan penting untuk penetapan harga pinjaman, derivatif, dan instrumen keuangan lainnya.
Sebagai pengganti London Interbank Offered Rate (LIBOR), SOFR menawarkan alternatif yang lebih transparan yang mencerminkan biaya pinjaman dalam sistem keuangan AS.
Setelah terungkapnya kerentanan LIBOR selama krisis keuangan tahun 2008, SOFR telah menjadi patokan yang lebih disukai untuk kontrak keuangan berbasis dolar AS.
Futures SOFR, yang diperdagangkan di Chicago Mercantile Exchange (CME), memungkinkan investor untuk melakukan hedging atau berspekulasi tentang suku bunga di masa depan.
Apa Itu SOFR?
SOFR adalah singkatan dari Secured Overnight Financing Rate. Pada dasarnya, SOFR adalah angka yang menunjukkan biaya untuk meminjam uang semalam ketika pinjaman didukung oleh Surat Utang Negara AS yang aman. SOFR dapat dianggap sebagai snapshot harian dari biaya pinjaman di pasar besar tempat bank dan pemain besar lainnya melakukan swap uang tunai dan Surat Utang Negara.
Dengan dikelola oleh Federal Reserve Bank of New York yang bekerja sama dengan Kantor Riset Keuangan (OFR) Departemen Keuangan AS, SOFR dihitung menggunakan transaksi aktual di pasar repo, yaitu tempat institusi mengambil dan memberikan pinjaman uang tunai yang dijamin dengan Surat Utang Negara.
Bagaimana Cara Kerja SOFR?
Berbeda dengan LIBOR yang didasarkan pada perkiraan biaya antarbank, SOFR menggunakan transaksi nyata dari pasar “repo” (singkatan dari repurchase agreement).
SOFR diterbitkan setiap hari pukul 19.00 WIB dan mencerminkan data dari hari kerja sebelumnya dengan memberikan snapshot yang andal atas biaya pinjaman semalam. Karakteristik berbasis transaksi dan keterkaitannya dengan pasar bervolume lebih dari $1 triliun per hari menjadikan SOFR sebagai patokan yang lebih tepercaya.
Pada tahun 2023, LIBOR sebagian besar telah dihapuskan dan SOFR muncul sebagai suku bunga utama untuk berbagai hal terkait keuangan, mulai dari pinjaman bisnis hingga perdagangan Wall Street yang canggih.
Dari mana asal angka-angka ini?
SOFR dibangun berdasarkan perdagangan aktual di pasar repo, yaitu tempat orang meminjam uang tunai dan berjanji untuk membayarnya kembali keesokan harinya menggunakan Surat Utang Negara sebagai jaminan. Datanya berasal dari tiga jenis kesepakatan utama:
Repo pihak ketiga: Seorang perantara, seperti bank, menangani swap uang tunai dan jaminan.
Repo Pembiayaan Jaminan Umum (GCF): Perjanjian ini melalui lembaga kliring yang disebut Fixed Income Clearing Corporation (FICC).
Repo bilateral: Transaksi langsung antara dua pihak yang diselesaikan oleh FICC juga.
Federal Reserve New York mengambil semua perdagangan ini, mengamati suku bunga-nya, lalu memilih nilai tengah (disebut sebagai median tertimbang volume) untuk menetapkan SOFR. Dengan perdagangan harian sebesar lebih dari $1 triliun, metodologi ini mencerminkan kecenderungan biaya pinjaman dan menyediakan suku bunga yang kuat dan tidak begitu rentan terhadap pencilan atau distorsi pasar.
Selain itu, mereka juga membagikan detail tambahan, seperti jumlah uang yang diperdagangkan dan posisi suku bunga (seperti 10% teratas atau terbawah). Anda dapat memeriksa semua ini di situs web mereka beserta dengan data dari tahun-tahun sebelumnya.
Rata-Rata dan Indeks SOFR
Karena merupakan suku bunga semalam, SOFR tidak begitu efektif untuk instrumen jangka panjang seperti pinjaman atau obligasi. Di sinilah Rata-Rata SOFR dan Indeks SOFR berperan. Rata-rata (untuk 30, 90, atau 180 hari) menjumlahkan suku bunga SOFR harian guna memberikan angka yang lebih mulus untuk instrumen seperti hipotek. Indeks SOFR, yang dimulai pada tahun 2018, melacak akumulasi SOFR seiring waktu guna memudahkan penghitungan pembayaran untuk kesepakatan yang kompleks.
Rata-Rata SOFR dan Indeks SOFR adalah alat yang memfasilitasi penggunaan SOFR dalam penerapan di luar pinjaman semalam, seperti hipotek berbunga tersesuaikan dan utang korporasi.
Alasan SOFR Penting dalam Keuangan
Peralihan dari LIBOR ke SOFR merupakan hal yang besar. Dibutuhkan banyak usaha untuk memperbarui kontrak dan sistem, tetapi pendekatan SOFR yang jelas dan kesesuaiannya dengan standar global telah mengukuhkan posisinya sebagai patokan yang terpercaya.
SOFR berfungsi sebagai tulang punggung untuk berbagai produk keuangan, termasuk:
Pinjaman: Pinjaman bisnis atau hipotek yang suku bunganya berubah seiring waktu.
Derivatif: Kontrak mutakhir seperti swap atau futures yang berspekulasi tentang suku bunga.
Obligasi dan sekuritas: Instrumen seperti efek beragun hipotek sering menggunakan SOFR sebagai patokan.
Instrumen sehari-hari: Bahkan beberapa hipotek berbunga tersesuaikan atau pinjaman mahasiswa menggunakan SOFR.
Keunggulan SOFR
Tidak ada pemalsuan: Didasarkan pada perdagangan nyata, bukan tebakan, sehingga sulit untuk dipalsukan.
Stabilitas: Dengan banyaknya perdagangan setiap hari, SOFR tetap stabil bahkan ketika pasar menjadi volatil.
Aman: Karena didukung oleh Surat Utang Negara, risikonya menjadi sangat rendah.
Dukungan luas: Didukung oleh Alternative Reference Rates Committee (ARRC) dan selaras dengan standar internasional.
Tantangan SOFR
Karakteristik semalam: Karena hanya merupakan suku bunga semalam, Anda perlu melakukan beberapa perhitungan untuk kesepakatan jangka panjang.
Biaya transisi: Peralihan dari LIBOR melibatkan pembaruan kontrak dan sistem, sebuah proses yang kompleks bagi para pelaku pasar.
Volatilitas: SOFR dapat melonjak ketika pasar mengalami tekanan, tetapi masih lebih aman dibandingkan suku bunga lainnya.
Futures SOFR
Futures SOFR adalah kontrak derivatif yang memungkinkan investor untuk melakukan hedging atau berspekulasi tentang perubahan suku bunga SOFR di masa depan. Futures yang utamanya diperdagangkan di Chicago Mercantile Exchange (CME) ini telah menjadi alat yang berguna untuk mengelola risiko suku bunga atau mencoba untuk meraih laba.
Apa itu futures SOFR?
Futures SOFR adalah kontrak standar yang didasarkan pada perkiraan rata-rata SOFR selama periode tertentu. Dengan kata lain, kontrak ini memungkinkan Anda untuk mengunci atau berspekulasi tentang suku bunga SOFR di masa depan. Dua jenis utamanya adalah:
Futures SOFR 1 Bulan: Didasarkan pada rata-rata SOFR selama sebulan dengan nilai $25 per basis poin (perubahan suku bunga yang sangat kecil).
Futures SOFR 3 Bulan: Didasarkan pada rata-rata tiga bulan dengan nilai $12,50 per basis poin.
Kontrak ini diselesaikan secara tunai. Artinya, Anda tidak melakukan swap uang atau Surat Utang Negara yang sebenarnya di akhir. Kontrak ini diselesaikan berdasarkan suku bunga SOFR selama periode kontrak sebagaimana dipublikasikan oleh Federal Reserve New York.
Bagaimana cara kerjanya?
Bayangkan Anda adalah sebuah bank yang khawatir bahwa SOFR mungkin melonjak, sehingga pinjaman Anda menjadi lebih mahal. Anda dapat membeli futures SOFR untuk mengunci suku bunga hari ini agar Anda terlindungi jika suku bunga naik. Atau, jika Anda adalah seorang investor yang berpikir suku bunga akan turun, Anda dapat menjual futures untuk mendapatkan keuntungan saat suku bunga memang turun.
Harga futures adalah perkiraan suku bunga SOFR dikurangi 100, dan nilainya berubah seiring dengan perubahan prediksi orang-orang. CME menangani pembaruan harian untuk memastikan semuanya tetap adil, sehingga Anda tidak terjebak jika pergerakan pasar merugikan Anda.
Mengapa harus menggunakan futures SOFR?
Manajemen risiko: Lembaga keuangan menggunakan futures SOFR untuk melindungi eksposur ke pinjaman, swap, atau instrumen lain yang berbasis SOFR.
Wawasan pasar: Harga futures mencerminkan ekspektasi pasar terhadap suku bunga SOFR di masa depan, sehingga memberikan informasi yang berharga untuk analisis kebijakan moneter.
Pengembangan suku bunga berjangka: Data kontrak futures SOFR berkontribusi pada penciptaan suku bunga berjangka SOFR berwawasan ke depan yang digunakan dalam beberapa kontrak pengganti LIBOR.
Membandingkan SOFR dengan Patokan Lain
SOFR bukan satu-satunya suku bunga yang ada, jadi mari kita lihat perbandingannya:
Vs. LIBOR: SOFR menggunakan perdagangan nyata dan sangat aman, sedangkan LIBOR didasarkan pada estimasi dan lebih berisiko. LIBOR memiliki suku bunga untuk bulan-bulan mendatang, sedangkan SOFR memerlukan beberapa perhitungan untuk mendapatkannya.
Vs. Suku Bunga Dana Federal: SOFR mencakup lebih banyak transaksi repo, sedangkan suku bunga dana federal berkaitan dengan pinjaman bank tanpa jaminan. SOFR lebih luas dan lebih aman.
Vs. Suku Bunga Global: Sama seperti Euro Short-Term Rate (€STR) atau Sterling Overnight Index Average (SONIA), SOFR adalah suku bunga yang bebas risiko, tetapi unik karena mengandalkan pasar repo AS.
Perbedaan ini membuat SOFR sempurna untuk transaksi berbasis dolar, terutama karena terkait dengan Surat Utang Negara yang aman.
Apakah SOFR Memengaruhi Pasar Kripto?
SOFR tidak secara langsung memengaruhi pasar kripto, tetapi masih dapat memberikan beberapa wawasan tentang sentimen pasar. Sebagai patokan yang terkait dengan biaya pinjaman semalam, SOFR mencerminkan perkembangan suku bunga dan likuiditas dalam keuangan tradisional.
Kenaikan SOFR sering kali berarti bahwa pinjaman menjadi lebih mahal, sehingga investor mungkin berpikir dua kali tentang aset yang lebih berisiko seperti mata uang kripto. Misalnya, jika Federal Reserve memperketat kebijakan dan SOFR naik, harga kripto mungkin turun karena orang beralih ke aset yang lebih aman seperti obligasi.
Di sisi lain, SOFR yang rendah mungkin berkaitan dengan permintaan yang lebih tinggi untuk aset spekulatif seperti kripto. Futures SOFR, yang diperdagangkan di CME, juga berperan dengan menunjukkan harapan para pelaku besar untuk suku bunga di masa depan yang dapat memengaruhi sentimen pasar yang lebih luas dan perdagangan kripto secara tidak langsung.
Penutup
SOFR, atau Secured Overnight Financing Rate, menjadi gebrakan dalam dunia keuangan. Angka yang transparan dan andal ini menggantikan LIBOR, sehingga menjadi patokan untuk segala sesuatu mulai dari pinjaman hingga derivatif. Futures SOFR menambahkan lapisan fleksibilitas dengan memungkinkan orang untuk melakukan hedging terhadap risiko atau berspekulasi tentang arah suku bunga. Dengan berakar pada perdagangan nyata dan keamanan Surat Utang Negara, SOFR cenderung akan bertahan lama.
Jika Anda ingin menjelajahi SOFR lebih lanjut, sumber daya dari New York Fed dan CME menawarkan data dan wawasan pasar yang mendetail.
Bacaan Lebih Lanjut
Penafian: Konten ini disajikan kepada Anda dengan dasar “sebagaimana adanya” untuk informasi umum dan sebagai edukasi saja tanpa pernyataan atau jaminan dalam bentuk apa pun. Konten ini tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, hukum, atau profesional lainnya ataupun dimaksudkan untuk menyarankan pembelian produk atau jasa tertentu. Anda sebaiknya mencari nasihat dari penasihat profesional yang sesuai. Produk yang disebutkan dalam artikel ini mungkin tidak tersedia di wilayah Anda. Jika artikel ini merupakan kontribusi dari kontributor pihak ketiga, harap diperhatikan bahwa pandangan yang dinyatakan berasal dari kontributor pihak ketiga dan tidak mencerminkan pandangan Binance Academy. Silakan baca penafian lengkap kami di sini untuk detail lebih lanjut. Harga aset digital dapat menjadi volatil. Nilai investasi Anda mungkin turun atau naik. Anda mungkin tidak mendapatkan kembali jumlah yang sudah diinvestasikan. Anda bertanggung jawab sepenuhnya terhadap keputusan investasi Anda. Binance Academy tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian yang mungkin Anda alami. Materi ini tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, hukum, atau profesional lainnya. Untuk informasi selengkapnya, baca Ketentuan Penggunaan dan Peringatan Risiko kami.