Menurut Foresight News, CEO Tether Paolo Ardoino mengumumkan bahwa perusahaan siap untuk beroperasi di pasar AS. Pernyataan ini muncul seminggu setelah Presiden AS Donald Trump menandatangani "Genius Act," yang mengatur stablecoin di Amerika Serikat. Presiden Trump secara terbuka mengakui kontribusi Ardoino dalam undang-undang tersebut.

Ardoino mengungkapkan bahwa Tether sedang mengembangkan strategi internal untuk pasar AS, dengan rencana untuk mengumumkannya dalam dua bulan ke depan. Inisiatif stablecoin baru ini akan fokus pada pasar institusi.

Ia juga menekankan bahwa Tether tidak memiliki niat untuk go public seperti pesaingnya di AS, Circle.