🥰🥰 Sejarah harga cryptocurrency biasanya Naik atau Turun saat Tahun Baru Imlek?
🤩I. Tren harga
1. Turun harga sebelum Imlek. Alasan utama:
👍Investor menarik uang untuk pengeluaran pribadi (belanja, membayar utang, memberi hadiah).
👍Likuiditas cryptocurrency menurun ketika investor besar di Asia berhenti bertransaksi untuk persiapan menyambut Imlek.
👍Permintaan untuk merealisasikan keuntungan di akhir tahun oleh para investor untuk menjaga modal.
2. Naik harga setelah Imlek. Alasan utama:
👍Setelah liburan, pasar kembali aktif dan para investor cenderung kembali berinvestasi di cryptocurrency.
👍Psikologi optimis di awal tahun baru, harapan untuk keuntungan yang lebih tinggi di tahun baru.
👍Negara-negara seperti Cina dan Korea Selatan memiliki sejarah aliran modal besar kembali ke pasar setelah liburan.
🤩II. Faktor-faktor utama yang mempengaruhi
1. Psikologi investor Asia
Tahun Baru Imlek adalah waktu penting di banyak negara Asia, di mana investor cryptocurrency memiliki proporsi yang tinggi.
2. Psikologi "merealisasikan keuntungan di akhir tahun" atau "membeli di awal tahun" berdampak besar pada tren harga.
3. Likuiditas pasar
Saat Imlek seringkali mengurangi likuiditas karena pasar Asia sementara istirahat, yang dapat menyebabkan fluktuasi harga yang tajam.
🤩III. Statistik sejarah yang khas
2018: Harga Bitcoin turun dari $13,000 menjadi $6,000 pada bulan Februari (dekat dengan Tahun Baru Imlek).
2021: Bitcoin naik dari $32,000 menjadi $52,000 setelah Tahun Baru Imlek, berkat optimisme investor dan aliran modal yang kembali.
2022: Harga Bitcoin berfluktuasi lebih sedikit karena likuiditas rendah dan psikologi pasar dipengaruhi oleh ketidakstabilan ekonomi global.
🤩AE dapat mendukung penulis:👉Tips: 23223650.Thanks🥰


