Binance Blog menerbitkan artikel baru, yang memperkenalkan fitur keamanan canggih Binance Wallet melalui teknologi komputasi multi-pihak (MPC). Artikel ini bertujuan untuk mengedukasi pengguna tentang bagaimana Binance Wallet meningkatkan keamanan kripto dengan menghilangkan kebutuhan akan frasa awal tunggal, sehingga menyediakan cara yang lebih aman untuk mengelola aset digital di seluruh web terdesentralisasi, termasuk DeFi, NFT, dan DApps.

Binance Wallet menggunakan teknologi MPC untuk memperkuat keamanan dengan membagi kunci privat menjadi tiga key share terenkripsi, yang membutuhkan dua key share untuk akses dompet. Pendekatan ini memastikan bahwa dana tetap aman bahkan jika satu key share dikompromikan. Pengguna disarankan untuk mencadangkan dompet mereka dan menetapkan kata sandi pemulihan yang kuat, karena keduanya diperlukan untuk pemulihan dompet jika terjadi kehilangan akses. Binance menawarkan beberapa opsi pencadangan, termasuk enkripsi bawaan, iCloud, Google Drive, atau kode QR. Yang terpenting, pengguna tidak boleh mengimpor frasa awal atau kunci privat dari sumber eksternal untuk menghindari potensi pencurian. Artikel ini menekankan pentingnya memverifikasi keabsahan token, likuiditas, dan pengaturan slippage sebelum menukar token untuk memastikan transaksi yang aman. Pengguna didorong untuk terhubung hanya ke DApps tepercaya dan secara teratur meninjau aplikasi yang terhubung dan persetujuan token untuk mengurangi risiko.

Artikel ini selanjutnya menjelaskan proses penerimaan dan pengiriman kripto melalui Binance Wallet. Menerima dana mudah dilakukan, sementara mengirim memerlukan perhatian yang cermat terhadap detail, seperti memeriksa ulang alamat tujuan dan memastikan kompatibilitas jaringan untuk mencegah kerugian yang tidak dapat dikembalikan. Fitur buku alamat Binance Wallet direkomendasikan untuk menyimpan alamat tepercaya, dan pengguna disarankan untuk mengirim sejumlah kecil uang uji untuk transfer dalam jumlah besar. Tab riwayat transaksi menyediakan log transfer, tetapi pengguna harus tetap waspada terhadap token yang tidak dikenal yang mungkin merupakan penipuan. Fungsi pertukaran memungkinkan pertukaran token langsung di dalam dompet, dan pengguna didesak untuk memverifikasi keabsahan token, likuiditas, dan pengaturan slippage untuk menghindari transaksi yang gagal atau biaya yang tidak terduga.

Menghubungkan ke DApps melalui Binance Wallet melibatkan pemindaian kode QR, menelusuri opsi yang terverifikasi, atau memasukkan URL secara manual. Pengguna harus berhati-hati terhadap upaya phishing yang disamarkan sebagai permintaan yang tidak berbahaya dan hanya terhubung ke DApps yang kredibel. Disarankan untuk meninjau DApps yang terhubung dan persetujuan token secara berkala guna meminimalkan paparan terhadap potensi eksploitasi. Artikel ini diakhiri dengan menyoroti pentingnya tetap mendapatkan informasi dan melakukan uji tuntas untuk menjaga keamanan. Pengguna didorong untuk menjelajahi sumber daya edukasi Binance guna mendapatkan wawasan yang lebih mendalam tentang praktik keamanan kripto.