Menurut Cointelegraph, superapp Grab di Asia Tenggara telah menjalin kemitraan dengan Natix, sebuah proyek dalam jaringan infrastruktur fisik terdesentralisasi Solana (DePIN), untuk memajukan teknologi pemetaan dan mengemudi otonom. Kolaborasi ini bertujuan untuk mengintegrasikan data pemetaan berbasis blockchain Natix dengan perangkat keras kamera Grab dan teknologi pembuatan peta yang didukung AI. Kemitraan ini bertujuan untuk memanfaatkan keahlian Grab dalam pemetaan yang didorong oleh kerumunan bersama dengan model DePIN unik Natix, yang memberikan insentif kepada pengguna untuk berkontribusi pada input data terdesentralisasi.

Sebagai bagian dari kolaborasi ini, Natix akan meluncurkan VX360, perangkat yang dibangun di atas platform perangkat keras Grab, memungkinkan pengemudi Tesla untuk mengumpulkan dan membagikan citra kendaraan 360°. Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan kesegaran peta dan menyediakan dataset penting untuk aplikasi mengemudi otonom dan AI fisik. GrabMaps, layanan pemetaan Grab, menyoroti potensi kemitraan ini untuk memberikan pembaruan peta real-time yang berkualitas tinggi secara global. Selain itu, GrabMaps telah berkolaborasi dengan mitra lain seperti Loqate, Bing Maps, dan Mappls untuk lebih meningkatkan teknologi pembuatan peta lokasi hiper lokalnya.

Natix menekankan bahwa metode pemetaan terpusat tradisional seringkali tidak efisien dan mahal, dengan cakupan dan frekuensi pembaruan yang terbatas. Untuk mengatasi tantangan ini, Natix telah mengembangkan jaringan kamera di jalan yang memungkinkan pengemudi di seluruh dunia untuk memonetisasi data berkendara mereka, berkontribusi pada generasi peta berikutnya. Pengemudi Tesla, khususnya, dapat mendapatkan imbalan untuk menyediakan citra 360°, yang akan digunakan untuk solusi pemetaan yang lebih baik dan untuk mendukung AI fisik. Natix juga sedang mengembangkan saluran AI untuk mengekstrak data terkait peristiwa pemetaan seperti kecelakaan, pekerjaan jalan, dan rambu lalu lintas, dengan rencana untuk menggabungkan kemampuan AI canggih Grab.

Kemitraan Grab dengan Natix menandai langkah lain dalam keterlibatannya yang berkembang dengan teknologi blockchain dan cryptocurrency. Pada Maret 2024, Grab bekerja sama dengan perusahaan pembayaran Triple-A untuk memungkinkan pembayaran cryptocurrency untuk layanannya, termasuk Bitcoin, Ether, dan stablecoin USDC. Inisiatif Grab didukung oleh SoftBank, sebuah perusahaan holding investasi multinasional Jepang yang dikenal dengan sikap positifnya terhadap cryptocurrency dan AI. Perkembangan ini mengikuti laporan keuangan Grab terbaru, yang mengungkapkan pendapatan sebesar $773 juta pada kuartal pertama 2025, mencerminkan peningkatan 18% dibandingkan tahun sebelumnya.