KoinMisteri

Harga Bitcoin turun dari $109K ke sekitar $80K, namun hashrate dan kesulitan penambangan mencapai rekor tertinggi.

Meningkatnya kesulitan mungkin tampak merugikan karena biaya penambangan yang lebih tinggi, tetapi ini mencerminkan fundamental yang kuat dalam nilai intrinsik Bitcoin, yaitu kekuatan penambangan dan keamanan jaringannya.

Ki Young Ju, CEO CryptoQuant, mengungkapkan bahwa potensi kapitalisasi pasar Bitcoin berdasarkan hashrate bisa mencapai $5 triliun.

Dengan kapitalisasi pasar saat ini sebesar $1,6 triliun, potensi kenaikan tetap signifikan.

Cadangan Bitcoin di Binance meningkat dari 568.768 BTC (28 Mar) menjadi 590.874 BTC (9 Apr), bertambah 22.106 BTC. Peningkatan ini menunjukkan percepatan kuat aliran masuk BTC ke Binance. Investor tampaknya aktif memindahkan dana ke Binance, didorong oleh ketidakpastian makroekonomi dan menjelang pengumuman CPI yang akan datang.

Meskipun pasar menunjukkan ketidakpastian, optimisme terhadap BTC tetap tinggi. Lonjakan cadangan ini bisa menjadi indikasi bahwa investor melihat BTC sebagai aset lindung nilai di tengah ketidakpastian ekonomi. Dengan demikian, meski pasar global bergejolak, BTC terus menunjukkan daya tariknya sebagai pilihan investasi yang lebih stabil.

Volume perdagangan spot Bitcoin dan altcoin mengalami penurunan signifikan dalam dua bulan terakhir, seiring koreksi harga kripto. Volume perdagangan spot Bitcoin turun dari $44 miliar pada 3 Februari menjadi $10 miliar di akhir Q1. Altcoin juga mengalami penurunan dari $122 miliar menjadi $23 miliar.

Di tengah penurunan ini, dominasi Binance meningkat, dengan pangsa volume perdagangan spot Bitcoin harian naik dari 33% menjadi 49%. Binance menjadi tempat likuiditas terbesar saat volatilitas pasar tinggi.

Meskipun pasar kripto mengalami koreksi, optimisme terhadap Bitcoin tetap ada. Pergerakan ini menunjukkan bahwa meski pasar sedang lesu, Bitcoin masih memiliki potensi jangka panjang.

Pasar kripto kembali mengalami gejolak dengan likuidasi panjang terbesar untuk Bitcoin sejak awal siklus bull ini. Pada 6 April, sekitar 7.500 Bitcoin dalam posisi long terlikuidasi, menandai penghapusan long terbesar dalam satu hari selama bull run ini.

Penyebab utama adalah volatilitas yang meningkat akibat ketidakpastian kebijakan ekonomi Trump, terutama terkait tarif. Ini menjadi pengingat jelas untuk tetap waspada selama periode volatilitas yang meningkat seperti saat ini.

Namun, di tengah ketidakpastian ini, optimisme terhadap BTC tetap ada. Penting untuk menjaga dan melindungi modal Anda.

Pasar kripto mengalami tekanan signifikan minggu ini, dengan Bitcoin turun sekitar 15% dari $88,000 ke $74,400. Namun, di balik penurunan harga ini terdapat dinamika penting antara pemegang jangka pendek (STH) dan pemegang jangka panjang (LTH).

- Pada 7 April, STH mengalami kerugian besar, mencapai $10.1 miliar, sementara LTH meningkatkan akumulasi mereka sebesar $9.7 miliar. Ini menunjukkan peralihan kepemilikan dari tangan lemah ke tangan kuat.

- Pada 8 April, kerugian STH melambat, menunjukkan tanda-tanda kelelahan kapitulasi, sementara LTH terus membeli, menambah $1.13 miliar.

Perbedaan ini menunjukkan bahwa investor jangka panjang yakin akan potensi Bitcoin, meskipun pasar sedang bergejolak.

Investor jangka pendek terus menjual aset kripto dengan kerugian, menunjukkan peluang jangka menengah/panjang. Periode penjualan intens ini sering kali menjadi zona pembelian yang baik dalam pasar bull.

Jika struktur siklus tetap, pembelian di bawah $80k bisa setara dengan pembelian di bawah $60k pada 2024, dan di bawah $26k pada 2023. Namun, indikator ini dapat memberikan sinyal selama beberapa bulan, karena menunjukkan wilayah, bukan nilai spesifik dalam jangka pendek.

Meskipun pasar saat ini lesu, optimisme terhadap BTC tetap ada, mengingat potensi keuntungan di masa depan.

Pasar kripto kembali bergejolak. Data terbaru menunjukkan lonjakan besar dalam Exchange Inflow CDD, menandakan pergerakan koin-koin lama. Sejarah mencatat, ketika koin lama mulai bergerak, pasar cenderung mengalami tekanan jual. Harga Bitcoin turun dari $82K ke $76K setelah lonjakan ini. Apakah ini pertanda bahwa pemegang jangka panjang bersiap untuk menjual kembali? Meskipun demikian, optimisme terhadap BTC tetap ada. Banyak analis percaya bahwa meskipun pasar saat ini bergejolak, potensi jangka panjang Bitcoin tetap kuat dan dapat memberikan keuntungan signifikan di masa depan.

Pasar altcoin saat ini menunjukkan kinerja yang lebih lemah dibandingkan Bitcoin dalam hal pertumbuhan kapitalisasi pasar. Analisis terbaru menunjukkan perbedaan antara rata-rata pergerakan 365 hari dan 30 hari sebagai indikator momentum pertumbuhan.

Rasio saat ini telah mencapai tingkat yang sama seperti yang terlihat pada Oktober 2023. Secara historis, ketika rasio ini menjadi negatif, sering kali menandakan terjadinya koreksi kuat, yang dapat menjadi periode peluang pembelian.

Penting untuk dicatat bahwa pandangan ini adalah gambaran umum dari altcoin berkapitalisasi besar dan kecil. Setiap altcoin harus dianalisis secara terpisah dan dalam konteksnya masing-masing.

Penurunan tekanan jual dari pemegang Bitcoin jangka pendek terlihat jelas. Data SOPR jangka pendek dan UTXO Age Band menunjukkan bahwa investor yang memegang BTC selama 1 hingga 3 bulan mulai mengurangi aktivitas mereka di pasar. Setelah mengambil keuntungan dari perdagangan jangka pendek, kelompok ini menunjukkan penurunan dalam jumlah Bitcoin yang dipindahkan.

Meskipun pasar mengalami tekanan negatif, optimisme terhadap Bitcoin tetap ada. Pengurangan aktivitas jual oleh investor jangka pendek dapat menjadi sinyal positif bagi stabilitas harga BTC di masa depan. Dengan berkurangnya tekanan jual, ada harapan bahwa Bitcoin dapat mempertahankan nilainya meskipun pasar sedang lesu.

Pasar kripto saat ini menunjukkan tren yang mengkhawatirkan.

- Pemegang jangka pendek mengirimkan lebih sedikit BTC ke Binance, hanya 6.300 BTC, dibandingkan rata-rata 24.700 BTC ke bursa lainnya. Ini menunjukkan tekanan jual yang lebih rendah di Binance.

- Di sisi lain, aliran masuk BTC ke bursa lain meningkat, mengindikasikan perilaku investor yang berbeda tergantung pada platform.

- Meskipun Binance memiliki volume perdagangan tertinggi, banyak investor tampaknya menganggapnya sebagai bursa yang terpercaya. Namun, peningkatan aliran masuk ke bursa lain menunjukkan adanya perubahan dalam preferensi investor.

Optimisme tetap ada untuk BTC, meskipun pasar menunjukkan ketidakpastian.

Pasar kripto saat ini menunjukkan tekanan negatif, terutama di kalangan investor jangka pendek. Data terbaru menunjukkan bahwa pemegang Bitcoin yang telah menyimpan koin mereka antara 1 hingga 3 bulan menjadi penjual paling aktif, merealisasikan kerugian. Ini adalah perubahan signifikan karena biasanya penjual paling reaktif adalah mereka yang memegang kurang dari seminggu.

Namun, kerugian yang direalisasikan relatif rendah dibandingkan dengan kerugian yang belum direalisasikan. Tekanan jual ke bursa juga menurun, menunjukkan bahwa pemegang jangka pendek lebih memilih untuk menahan aset mereka meskipun dalam posisi rugi.

Dalam siklus sebelumnya, kerugian besar sering kali mendahului titik terendah lokal. Penurunan tekanan jual dapat mengindikasikan perubahan sentimen, dengan pemegang bersedia menahan rasa sakit jangka pendek demi keuntungan jangka panjang. Jika tren ini berlanjut, bisa jadi ini adalah proses pembentukan dasar, membuka jalan bagi stabilisasi atau bahkan pembalikan harga.

Pemegang jangka pendek saat ini memiliki 28% dari pasokan Bitcoin yang beredar. Jika aset ini beralih ke pemegang jangka panjang, ini bisa menjadi pendorong bagi lonjakan harga Bitcoin di masa depan. Minggu-minggu mendatang akan menjadi krusial.

Pasar kripto menunjukkan tanda-tanda perubahan signifikan. Indikator Value Days Destroyed (VDD) untuk Bitcoin melonjak ke 2.27 pada Desember 2024, menandakan pemegang jangka panjang mengambil keuntungan besar-besaran, sebuah sinyal klasik dari potensi pasar yang terlalu panas. Namun, penurunan VDD ke 0.65 pada Maret 2025 menunjukkan fase pengambilan keuntungan paling intens telah berlalu.

Meskipun tekanan jual berkurang, pasar kini memasuki fase baru. VDD yang lebih rendah menunjukkan pasar mungkin sedang membangun fondasi yang lebih sehat. Namun, sejarah menunjukkan periode ini bisa diikuti oleh konsolidasi atau akumulasi baru sebelum pergerakan besar berikutnya.

Trader harus memantau apakah VDD tetap stabil atau menunjukkan aktivitas baru. Trajektori VDD saat ini menunjukkan Bitcoin berada dalam periode transisi yang dapat menentukan arah jangka menengahnya.

Pasar kripto sedang menghadapi tantangan serius. Indikator NVT Golden Cross menunjukkan bahwa kapitalisasi pasar Bitcoin saat ini tinggi, sementara volume transaksi jaringan rendah.

Hal ini mengisyaratkan bahwa harga Bitcoin mungkin mengalami inflasi akibat aktivitas spekulatif. Kondisi seperti ini sering kali menandakan potensi penurunan harga.

Untuk analisis jangka pendek dan panjang, disarankan menunggu indikator NVT bergerak ke zona hijau. Zona ini menunjukkan kapitalisasi pasar rendah dan volume transaksi meningkat, yang biasanya menjadi peluang beli.

Saat ini, NVT mengindikasikan penurunan kemungkinan berlanjut dan kenaikan harga baru-baru ini didorong oleh manipulasi. Agar tren naik berkelanjutan, volume transaksi harus meningkat.

Pasar kripto terus mengalami penurunan seiring dengan terjadinya dead cross pada funding rates. Hal ini menunjukkan bahwa spekulan lebih memilih untuk menghindari risiko daripada mengambilnya. Kondisi ini mencerminkan ketidakpastian dan kehati-hatian yang mendominasi pasar saat ini.

Namun, ada secercah harapan bagi Bitcoin. Ketika spekulan kembali dan mulai menggunakan leverage dengan ambisi tinggi, pasar bull kripto diprediksi akan kembali bergairah. Para analis percaya bahwa Bitcoin memiliki potensi untuk bangkit dan memimpin kebangkitan pasar kripto di masa depan.

Pasar kripto menunjukkan tanda-tanda pelemahan dengan rasio MVRV Bitcoin yang mendekati rata-rata historis jangka panjangnya. Meskipun pasar telah keluar dari zona overheat, belum ada sinyal dasar yang jelas.

- Pada bulan Maret, terjadinya "dead cross" ketika rata-rata pergerakan 30 hari MVRV turun di bawah rata-rata 365 hari, menandakan tekanan turun yang meningkat.
- Pola ini mirip dengan siklus sebelumnya, di mana penurunan harga terjadi setelah puncak lokal tercapai.

Investor disarankan tetap waspada terhadap risiko penurunan lebih lanjut. Namun, optimisme tetap ada untuk Bitcoin karena pola korektif ini mencerminkan siklus masa lalu, membuka peluang bagi pemulihan jangka panjang.

Penjualan panik di pasar kripto menunjukkan penurunan, meskipun harga Bitcoin terus merosot. Data terbaru menunjukkan bahwa premium terbalik di Coinbase mengalami penurunan. Hal ini menandakan bahwa aksi jual panik Bitcoin di bursa Coinbase mulai berkurang, membuka peluang terjadinya pembalikan tren. Meskipun pasar kripto saat ini dalam kondisi negatif, ada harapan bahwa Bitcoin dapat kembali menguat. Analis on-chain mengamati potensi pemulihan ini sebagai sinyal positif bagi investor yang tetap optimis terhadap masa depan Bitcoin.

Pasar kripto saat ini menghadapi tantangan signifikan. Indikator SOPR (Spent Output Profit Ratio) untuk pemegang jangka pendek (STH) telah berada di bawah 1 selama lebih dari dua bulan, menunjukkan bahwa banyak STH menjual aset mereka dengan kerugian. Rasio ini, yang saat ini berada di angka 0,98, menandakan adanya kapitulasi di kalangan STH, yang sering kali memicu penurunan harga jangka pendek.

Selain itu, terdapat peningkatan signifikan sebesar 46.000 Bitcoin yang dikirim ke bursa untuk direalisasikan dengan kerugian. Meskipun kondisi pasar tampak suram, optimisme terhadap BTC tetap ada, dengan potensi pemulihan jangka panjang yang masih kuat.

Pasar kripto saat ini menunjukkan tren negatif, terutama bagi investor jangka pendek. Indikator STH SOPR (Short-Term Holder Spent Output Profit Ratio) berada di bawah 1, menandakan bahwa sebagian besar transaksi onchain mengalami kerugian. Situasi ini mirip dengan penurunan yang terjadi pada bulan Maret, di mana investor jangka pendek lebih banyak menjual aset mereka dalam keadaan rugi. Ketakutan dan kepanikan mendominasi sentimen pasar.

Namun, di tengah ketidakpastian ini, Bitcoin (BTC) tetap menjadi harapan bagi banyak investor. Dengan fundamental yang kuat, BTC dipandang sebagai aset yang dapat bertahan dan pulih lebih cepat dibandingkan aset kripto lainnya.

Pasar kripto menunjukkan tren negatif dengan tekanan jual meningkat. Data terbaru menunjukkan aliran masuk Bitcoin ke bursa meningkat, menandakan tekanan jual yang lebih tinggi dan tren pasar yang bearish.

Namun, ada optimisme untuk Bitcoin. Sejak 6 Februari 2025, jumlah Bitcoin yang ditarik dari bursa meningkat signifikan. Ini menunjukkan kepercayaan investor dan potensi kenaikan harga. Ketika Bitcoin dipindahkan ke dompet dingin, investor mengantisipasi kenaikan harga.

Aliran keluar yang tinggi biasanya diikuti oleh peningkatan harga yang signifikan. Meskipun pasar kripto sangat reaktif terhadap berita, data historis menunjukkan potensi volatilitas ke arah positif untuk Bitcoin.

Net aliran dana ke Bitcoin ETF menunjukkan lonjakan positif sebesar +538 juta USD pada 24 Maret, menandai pertama kalinya sejak 14 Februari 2025.

Aliran dana positif ini menunjukkan peningkatan investasi ke Bitcoin ETF, mencerminkan permintaan investor yang kuat dan kepercayaan terhadap Bitcoin.

Meskipun pasar secara umum menunjukkan tren negatif, optimisme terhadap Bitcoin tetap tinggi.

Lonjakan investasi ini dapat menjadi sinyal sentimen bullish, berpotensi mendorong harga Bitcoin lebih tinggi.

Investor tampaknya lebih percaya pada potensi jangka panjang Bitcoin dibandingkan dengan kondisi pasar yang sedang lesu.