📉 Bitcoin melemah dalam jangka pendek tetapi menyimpan kekuatan, analis memperkirakan lonjakan awal ke 150.000 USD
Bitcoin (BTC) turun 1,2% dalam 24 jam terakhir menjadi sekitar 111.500 USD, sementara emas dan saham AS melonjak tajam. Namun, para ahli berpendapat bahwa stabilitas di sekitar level ini menunjukkan kekuatan tersembunyi Bitcoin.
Quinn Thompson (Lekker Capital) memprediksi Bitcoin akan segera menyusul emas, dengan tren kenaikan serupa pada periode November 2024 dan Oktober 2023.
Analis Matt Mena (21Shares) berpendapat Bitcoin dapat mencapai 150.000 USD sebelum akhir tahun, berkat aliran dana ETF dan kebijakan moneter yang longgar.
Prospek kenaikan harga sangat bergantung pada Federal Reserve AS (Fed), ketika data ekonomi menunjukkan pasar kerja melemah, memperkuat harapan Fed akan memangkas suku bunga dalam dua pertemuan tersisa tahun ini.