Dunia kripto tidak henti-hentinya terkejut dengan keberanian trader di bursa terdesentralisasi Hyperliquid. Baru-baru ini, seorang "paus" — pemain anonim — menghasilkan lebih dari $150 juta, melakukan short tepat waktu pada bitcoin ($BTC ) dan Ethereum ($ETH ) sebelum pengumuman Presiden AS Donald Trump tentang tarif 100% untuk impor dari China. Pada 10 Oktober, ketika pasar panik karena ketegangan geopolitik, trader membuka posisi dengan $80 juta pada BTC dan $30 juta pada ETH. Pasar anjlok: BTC jatuh 10% menjadi $107 ribu, ETH — turun 17%, total likuidasi mencapai $7 miliar. Berkat leverage 10x, paus mencatatkan keuntungan sebesar $158 juta dalam seminggu, menutup 90% short BTC dan seluruh short ETH pada hari penurunan.
Tetapi cerita ini belum berakhir. Pada 12 Oktober, trader yang sama, kemungkinan besar "paus era Satoshi" dari tahun 2011, yang masih memegang 49 ribu BTC, membuka taruhan agresif baru: $16 juta margin pada short BTC dengan leverage 10x senilai $160 juta. Masuk pada level $117,370, likuidasi pada $123,500. Sekarang, ketika BTC diperdagangkan pada $114,430, keuntungan yang belum direalisasikan sudah $4 juta. Analis dari HypurrScan dan Specter mencatat: ini menunjukkan keterampilan dalam memprediksi volatilitas yang disebabkan oleh perang dagang AS-China.
Permainan ini menyoroti risiko: sebagian besar trader mengalami kerugian pada posisi long, dan Hyperliquid mencatat likuidasi rekor. Para ahli memperkirakan bahwa taruhan baru dapat menghasilkan jutaan lagi, jika tarif meningkat, tetapi juga mengancam likuidasi cepat saat rally BTC. Kripto bukanlah kasino, melainkan ladang bagi para strategist. Pantau: apakah paus akan mengulangi kesuksesan?
#HyperliquidWhale #BitcoinShort #cryptotrading #BTCTradeWar #EthereumBet #CryptoProfits
Daftar di #MiningUpdates untuk wawasan terbaru tentang penambangan dan kripto!

