📉 Para Trader Crypto Menyalahkan Tarif Trump atas Kemerosotan Pasar! 🇺🇸🇨🇳
Menurut Santiment, trader ritel terburu-buru menyalahkan tarif 100% Presiden AS Donald Trump terhadap China atas terjadinya kejatuhan crypto pada hari Jumat — menyebutnya sebagai “peristiwa tunggal” yang menjadi penyebab kekacauan. Namun analis mengatakan bahwa ada lebih banyak yang terjadi di balik permukaan. ⚡
Santiment menjelaskan bahwa ini adalah perilaku “rasionalisasi” klasik — ketika trader mencari satu alasan besar untuk menjelaskan penurunan yang besar. Keriuhan di media sosial dengan cepat meledak seputar ketegangan AS-China, memicu kepanikan dan spekulasi di seluruh pasar. 😬
Namun, para ahli di The Kobeissi Letter menyoroti pelaku kunci lainnya — leverage yang berlebihan. Pasar sangat bias ke arah long, dengan lebih dari $16.7B dalam posisi long dilikuidasi dibandingkan hanya $2.5B dalam posisi short — rasio yang mencengangkan 7:1. 💣
Penjualan tersebut membuat Bitcoin (BTC) jatuh lebih dari 10% dalam 24 jam, mencapai titik terendah mendekati $102,000 di pasar futures tepat setelah pengumuman Trump. 😱
Santiment mencatat bahwa perkembangan AS-China akan memainkan peran penting jangka pendek dalam membentuk keputusan trader ritel. Jika pembicaraan Trump-Xi membaik, sentimen bisa cepat pulih. Namun jika ketegangan meningkat lagi, bersiaplah untuk gelombang prediksi “Bitcoin di bawah $100K” yang lain. 🌀
Kejatuhan tersebut juga membuat Indeks Ketakutan & Keserakahan Crypto terjun dari 64 (Keserakahan) menjadi 27 (Ketakutan) — terendah dalam enam bulan. 🥶
Intinya? Bitcoin bertindak lebih seperti aset berisiko daripada tempat berlindung yang aman saat ketegangan global meningkat. 🌍💥
$BTC $ETH $SOL