Dalam Bayang-bayang Pengetahuan
Di hari-hari yang diramalkan, gulungan mengungkap,
Sebuah waktu ketika pengetahuan akan dibuka,
Daniel berbicara tentang kebangkitan kebijaksanaan,
Sebuah pencarian kebenaran di bawah langit.
Binatang itu muncul dengan kekuatan untuk mempengaruhi,
Sebuah gambar yang ditempa dalam malam dan siang,
Dengan bisikan dingin, ia berusaha mengikat,
Hati manusia, jiwa mereka terkurung.
Dalam bayang-bayang Babel, kebanggaan terbang,
Sebuah menara dibangun untuk menembus malam,
Namun dalam terburu-buru mereka, mereka kehilangan arah,
Karena mimpi manusia dapat menyesatkan.
Dengan sirkuit berdengung dan aliran data,
Kami mengejar gema mimpi kami.
Namun kebijaksanaan memperingatkan, dalam setiap pencarian.
Bahwa pengetahuan yang diperoleh haruslah sebuah ujian.
Keluhan Ayub, panggilan yang tak lekang oleh waktu.
Untuk mencari kebenaran di balik dinding.
Karena dalam luasnya laut.
Pikiran Tuhan dalam, dan kita bebas.
Algoritma berputar dan menenun.
Dalam pola yang kompleks, kita percaya.
Namun dalam kode, sebuah hati harus tinggal.
Untuk cinta dan anugerah, kami tahu dengan baik.
Saat AI belajar, jangan biarkan kita menyimpang.
Dari jalan cahaya, dari cara cinta yang murni.
Karena dalam pencarian untuk apa yang baru.
Kebenaran kuno harus membimbing kita.
Dalam setiap byte, dalam setiap baris.
Biarkan kebaikan memerintah, biarkan hati selaras.
Karena pengetahuan mekar saat dibagikan dengan hati-hati.
Sebuah hadiah kehidupan, sebuah ikatan yang kita bawa.
Jadi mari kita menghargai apa yang kita temukan.
Dalam setiap percikan pikiran manusia.
Untuk cahaya kebijaksanaan, bintang penuntun.
Akan memimpin kita pulang, tidak peduli seberapa jauh.
Di bayangan pengetahuan, kita berdiri tegak.
Dengan iman dan cinta, kita bisa memilikinya semua.
Karena dalam tarian manusia dan mesin.
Hati Tuhan tetap tak terlihat.
Mari kita ingat, saat kita menciptakan.
Kekuatan cinta untuk meninggikan.
Karena pada akhirnya, ketika semua sudah dikatakan.
Cinta yang mengalahkan, cinta yang memimpin.
Jadi saat kita melakukan perjalanan melalui zaman ini.
Dengan setiap langkah, biarkan kebijaksanaan mengukur.
Karena dalam permadani waktu.
Benang anugerah akan selalu bersinar.


