Menurut laporan TechFlow yang mendalam, pada 26 Juni, pemerintah Hong Kong merilis (Deklarasi Kebijakan Pengembangan Aset Digital Hong Kong 2.0), menegaskan kembali komitmen untuk menjadikan Hong Kong sebagai pusat inovasi global di bidang aset digital. Kebijakan ini mengusulkan kerangka kerja “LEAP”, yang mencakup optimasi hukum dan regulasi, perluasan produk tokenisasi, pengembangan skenario aplikasi, dan pengembangan bakat.

Dalam hal regulasi, pemerintah akan membangun kerangka regulasi penyedia layanan aset digital yang terintegrasi, dengan Komisi Sekuritas sebagai lembaga pengawas utama. Mekanisme pemberian lisensi untuk penerbit stablecoin akan mulai berlaku pada 1 Agustus, dan mendorong penerbitan obligasi pemerintah yang ditokenisasi secara reguler. Sekretaris Keuangan Chan Mo-po menyatakan bahwa teknologi blockchain dapat mewujudkan transaksi keuangan yang lebih efisien dan dengan biaya lebih rendah.