Menurut PANews, Gedung Putih telah mengarahkan Departemen Pertahanan dan NASA untuk mengumpulkan informasi terperinci mengenai kontrak miliaran dolar SpaceX setelah perselisihan publik antara Presiden AS Donald Trump dan Elon Musk. Empat sumber memberi tahu Reuters bahwa pemerintah AS telah memulai tinjauan, menginstruksikan agen terkait untuk memeriksa kontrak yang diberikan kepada Musk dan perusahaannya, yang berpotensi mempersiapkan langkah-langkah balasan. Pentagon juga sedang menilai apakah akan mengurangi keterlibatan SpaceX dalam proyek sistem pertahanan rudal generasi berikutnya AS.

Seorang juru bicara Gedung Putih, yang menanggapi Reuters melalui email, tidak membahas masalah bisnis Musk tetapi menyatakan, "Administrasi Trump berkomitmen untuk proses tinjauan yang ketat untuk semua tawaran dan pelaksanaan kontrak." Sementara itu, seorang juru bicara NASA menyatakan bahwa agensi "akan terus berkolaborasi dengan mitra industri untuk memastikan tujuan Presiden di sektor luar angkasa tercapai."

Sumber-sumber menunjukkan bahwa tujuan dari tinjauan kontrak ini adalah untuk memungkinkan pemerintah merespons dengan cepat jika Presiden Trump memutuskan untuk mengambil tindakan terhadap Musk. Salah satu orang dalam menyatakan, "Tinjauan ini sedang mempersiapkan amunisi untuk pertempuran politik."