Menurut laporan TechFlow oleh Deep Tide, Dewan Pengawas Meta memerintahkan penghapusan iklan video palsu AI yang menampilkan legenda sepak bola Brasil, Ronaldo, yang menyesatkan pengguna untuk berpartisipasi dalam permainan Plinko dan membuat janji keuntungan palsu. Dewan mengkritik Meta karena tidak secara ketat menerapkan kebijakan anti-penipuan, meskipun video tersebut telah dilaporkan dan jumlah tayangannya melebihi 600.000, namun tidak ditangani dengan cepat. Peristiwa ini menyoroti masalah pengawasan platform terhadap konten palsu AI yang melibatkan selebriti. Presiden AS Donald Trump menandatangani (Undang-Undang Take It Down), yang meminta platform untuk menghapus gambar yang dihasilkan AI tanpa persetujuan dalam waktu 48 jam.