Menurut BlockBeats, volatilitas Bitcoin telah menurun selama empat hari berturut-turut, saat ini berada di 1,88%, mencapai level yang terakhir terlihat pada akhir Februari tahun ini.
Volatilitas tinggi pada Bitcoin sering dikaitkan dengan perdagangan spekulatif dan FOMO (ketakutan akan kehilangan) dari investor ritel. Penurunan volatilitas mungkin menunjukkan pengurangan aktivitas spekulatif jangka pendek, yang mengisyaratkan bahwa pasar sedang memasuki periode konsolidasi atau 'pendinginan'. Selain itu, fluktuasi harga Bitcoin sering kali terkait dengan peristiwa makroekonomi seperti ekspektasi inflasi, perubahan suku bunga, atau risiko geopolitik. Ketika faktor eksternal ini stabil, volatilitas Bitcoin cenderung menurun sesuai.