Menurut Odaily, Pangeran Filip Karađorđević dari Serbia dan Yugoslavia telah menyatakan optimisme tentang karakteristik ekonomi Bitcoin, yang menunjukkan bahwa mata uang kripto tersebut dapat mengalami lonjakan 'omega candle'. Namun, ia memperingatkan bahwa pelaku pasar mungkin menekan harganya. Teori 'omega candle' memprediksi kenaikan signifikan dalam nilai Bitcoin setelah melampaui angka $100.000.

Pangeran Filip menjelaskan bahwa pengendalian pasar oleh individu mungkin saja terjadi, dan manipulasi semacam itu mungkin telah menghambat kenaikan harga Bitcoin yang substansial pada tahun 2021. Ia memperingatkan bahwa keadaan serupa dapat muncul pada tahun 2025, tetapi pada akhirnya, Bitcoin diperkirakan akan mencapai titik puncaknya, yang menyebabkan lonjakan harga yang signifikan.

Ia lebih lanjut menekankan bahwa Bitcoin pada dasarnya adalah aset deflasi, yang nilainya "tidak dapat dihindari dan meningkat seiring waktu."