✨ Project Type :- SCALP✨ 🌈PAIR:- CRV/USDT ⚡️ Direction : | HamsMoriarty on Binance Square

Trending Articles

Bookmarked and Liked

--

✨ Project Type :- SCALP✨
🌈PAIR:- CRV/USDT 
⚡️ Direction : LONG
🛠 Leverage: Cross 50x
💘 Entrys : 0.9670 - 0.9400
🏆 Targets:-
🥇 1.01
🥈 1.07
🥉 1.15
🚫 Stop-Loss:   
  0.92
(15 Minutes candle closing above)
🛡Account Usage:- 1-2%
(According To your Risk Setting) 
$CRV 

Disclaimer: Includes third-party opinions. No financial advice. May include sponsored content. See T&Cs.

30

0

Explore the latest crypto news

⚡️ Be a part of the latests discussions in crypto

💬 Interact with your favorite creators

👍 Enjoy content that interests you

Email / Phone number

Relevant Creator

@Square-Creator-bb3637495eb8

Explore More From Creator

--

SCALP✨ 🌈PAIR:- FARTCOIN/USDT ⚡️ Direction : LONG 🛠 Leverage: Cross 50x 💘 Entrys : 1.49 - 1.45 🏆 Targets:- 🥇 1.54 🥈 1.60 🥉 1.70 🚫 Stop-Loss: 1.41 (15 Minutes candle closing above) 🛡Account Usage:- 1-2% (According To your Risk Setting) $Fartcoin

--

✨ Project Type :- SCALP✨ 🌈PAIR:- BID/USDT ⚡️ Direction : LONG 🛠 Leverage: Cross 50x 💘 Entrys : 0.1390 - 0.1350 🏆 Targets:- 🥇 0.1450 🥈 0.1520 🥉 0.1700 🚫 Stop-Loss: 0.1300 (15 Minutes candle closing above) 🛡Account Usage:- 1-2% (According To your Risk Setting) $BID

--

Strategi arbitrase trading adalah teknik untuk mencari keuntungan dari perbedaan harga aset yang sama di dua tempat atau lebih. Strategi ini sering dianggap minim risiko, tapi butuh kecepatan, modal, dan eksekusi yang presisi. 🔍 Apa itu Arbitrase Trading? Arbitrase = beli aset di satu pasar dengan harga rendah, lalu jual di pasar lain dengan harga lebih tinggi secara bersamaan. 📈 Jenis-Jenis Strategi Arbitrase Trading 1. Spatial Arbitrage (Antar Exchange) Beli aset di Exchange A (misalnya Binance) → jual di Exchange B (misalnya KuCoin). Contoh: BTC di Binance = $29,900, di KuCoin = $30,050 → beli di Binance, jual di KuCoin. 🛠️ Butuh: akun di 2 exchange, transfer cepat (jaringan blockchain cepat), dan biaya transfer rendah. 2. Triangular Arbitrage Manfaatkan perbedaan harga antara tiga pair mata uang di satu exchange. Contoh: USDT → BTC → ETH → USDT. 🎯 Tujuan: Dapat USDT lebih banyak dari awal. 3. Funding Rate Arbitrage (Futures vs Spot) Digunakan di market kripto. Strategi: Long Spot (beli aset) Short Futures (jual kontrak futures aset yang sama) Dapat untung dari funding rate positif (dibayar oleh long trader di futures). 💡 Biasanya dilakukan saat funding rate sangat tinggi. 4. Statistical Arbitrage (Quant Strategy) Gunakan algoritma/statistik untuk deteksi anomali harga jangka pendek antar aset yang biasanya berkorelasi. Cocok untuk algo trader dan membutuhkan pemrograman + model statistik. 5. Cross-border Arbitrage Beli aset di pasar negara A, jual di negara B dengan harga lebih tinggi. Sering terjadi di saham, komoditas, atau kripto saat ada regulasi berbeda antar negara. ⚠️ Risiko Arbitrase Delay (Slippage): harga bisa berubah saat transfer belum selesai. Biaya transfer/fee: bisa memakan profit. Likuiditas: market sepi = sulit jual cepat. Regulasi: beberapa negara membatasi perbedaan harga atau arbitrase lintas batas. ✅ Tools Pendukung Arbitrase Arbitrage scanner: CoinMarketCap Arbitrage Tool Coinglass (untuk funding rate arbitrage) ArbitrageScanner.io (berbayar) #ArbitrageTradingStrategy

--

Perbandingan strategi trading Futures vs Spot sangat penting bagi trader untuk menyesuaikan gaya dan tujuan investasi. Berikut penjelasan dan perbandingan strateginya: --- 🔹 1. Spot Trading Strategy Spot = beli/jual aset secara langsung dengan harga saat ini, untuk disimpan atau dijual kembali. ✅ Kelebihan Spot: Tidak ada risiko likuidasi. Lebih cocok untuk investasi jangka panjang. Bisa disimpan di wallet (misalnya kripto). ⚙️ Strategi Umum Spot: 1. Buy & Hold (HODL) → Beli aset saat harga murah, simpan jangka panjang. 2. Swing Trading → Ambil keuntungan dari pergerakan harga dalam mingguan/bulanan. 3. DCA (Dollar-Cost Averaging) → Beli rutin dengan nominal tetap, tidak peduli harga naik/turun. 4. Breakout Strategy → Entry saat harga tembus resistance penting. --- 🔸 2. Futures Trading Strategy Futures = kontrak beli/jual aset di masa depan dengan leverage (margin). ✅ Kelebihan Futures: Bisa Long (harga naik) & Short (harga turun). Potensi keuntungan lebih besar dengan leverage. Cocok untuk day trading atau scalping. ⚠️ Risiko Futures: Ada risiko likuidasi jika salah arah. Butuh manajemen risiko yang kuat. ⚙️ Strategi Umum Futures: 1. Scalping → Entry-exit cepat (menit) dengan target kecil. 2. Leverage Breakout/Breakdown → Gunakan leverage saat harga keluar dari zona konsolidasi. 3. Shorting Strategy → Cari keuntungan dari penurunan harga. 4. Hedging → Lindungi aset spot dengan posisi futures berlawanan. --- 📊 Tabel Perbandingan Strategi Aspek Spot Futures Modal Full (tanpa leverage) Bisa kecil (pakai leverage) Risiko Lebih rendah Tinggi (likuidasi) Arah Market Naik (long only) Naik & turun (long & short) Cocok Untuk Investor / swing trader Trader aktif / harian Manajemen Risiko Simpel Kompleks, wajib SL Penyimpanan Aset Bisa disimpan (wallet) Tidak disimpan, hanya kontrak #SpotVSFuturesStrategy

--

Latest News

BNB Drops Below 730 USDT with a Narrowed 1.39% Increase in 24 Hours

--

Trump Asserts GENIUS Act Will Secure U.S. Leadership in Crypto Technology

--

JPMorgan Advocates Tokenized Bank Deposits Over Stablecoins

--

Senate Agriculture Committee to Vote on CFTC Chair Nominee

--

Cryptocurrency Thefts Surge in 2025, Chainalysis Reports

--

Trending Articles

🌀 XRP – Final Chapter Loading in August Been holding XRP f

‼ ️ The EU has just approved one of the strictest sanctions

$SOL Solana (SOL) Price Prediction (Mid

🚨 Avoid This Costly Mistake During the XRP Bull Run!

awaiskhanjep2025

⛔Avoid Getting BANNED on Binance: Costly Mistakes That Can Wipe Out Your Crypto ♨️

Cookie Preferences

Cookie Preferences